Kau datang lagi….

Tak puas hati, marah, geram sesekali dengki datang menerjah. Datangnya bukan dari luar tapi dari dalam. Iman tu sesekali tebal dan sesekali menipis, biarkan ia berlalu bersama menghilangnya embun pagi. Jangan dilayan, anggaplah ia fitrah manusia.

Leave a comment